Cara Beli Tiket Kereta China Last updated on 02 December 2022 By Alisanta Berencana menyusun itinerary wisata di China dan melibatkan banyak kota? Kemungkinan besar kita akan perlu menggunakan transportasi kereta. Selain Eropa dan Jepang, China adalah negara yang mempunyai jaringan kereta ekstensif yang bisa menjangkau semua kota dan ibukota provinsi. Sebelum kita beli kereta, mari kita pelajari dulu jaringan dan beberapa aspek yang mempengaruhi harga tiket kereta. Peta Jaringan Bullet Train Kalau asumsi semua kota dilayani jaringan kereta, kita fokus saja di kota-kota yang dilayani oleh high-speed railway (HSR) dengan bullet train yang mampu menembus kecepatan 300km/jam, tidak kalah dengan shinkansen Jepang atau TGV Perancis. Bahkan disebut persentasi jumlah kereta cepat China adalah 60% dari seluruh kereta cepat di dunia. Kalau punya waktu terbatas tapi ingin menjelajah banyak kota di China, naik kereta cepat adalah opsi terbaik. Harga tiket keretanya juga cukup terjangkau. Bayangkan naik kereta dari Guangzhou di selatan China ke Beijing di utara sejauh 2338 km, dapat ditempuh dalam waktu 8 jam perjalanan kereta. Gerbong Kereta Kelas 1 atau Kelas 2 Dulu waktu tahun 2008 saya pertama kali naik kereta di China rasanya sudah mengagumkan, itu tahun-tahun awal China membangun bullet train. Saya naik kereta dari Shanghai ke Hangzhou tapi itu belum dianggal high-speed train, pergi naik gerbong kelas 1 dan pulangnya di gerbong kelas 2. Bedanya adalah di suasana, gerbong kelas 1 berasa lebih tenang karena penumpang 'lebih terpelajar'. Tapi pengalaman terakhir tahun 2017 naik kereta dari Guangzhou ke Guilin (tepatnya Yangshuo), sudah beda jauh. Naik kereta sudah normal bagi warga, jadi sama saja gerbong kelas 1 dan kelas 2, hanya beda di layout dan harga. Gerbong kelas 1 (First Class) mempunyai susunan kursi 2-2, sedangkan Second Class kursinya 2-3. Tapi jangan bayangkan bakal sempit, tetap susunan 2-3 terasa nyaman. Jadi tergantung budget Anda dan ketersediaan kursi, pada umumnya kelas 1 lebih cepat habis karena harganya kadang beda tipis. Gerbong kelas 2 sudah sangat oke kok. Kalau ada budget lebih, ada satu kelas lagi namanya Business Class, hanya ada di kereta tipe G, ini setara first class kalau di pesawat. Jenis Kereta Cepat Cepat lambatnya kereta sebenarnya tidak mempengaruhi harga tiket untuk rute yang sama, hanya bedanya jumlah stop di antara perjalanan. Walaupun secara di atas kertas kereta dirancang bisa jalan hingga kecepatan 400 km/jam, tapi secara operasional kecepatannya dibatasi maximum hanya 350km/jam. Maglev Train, hanya ada 1 jalur melayani rute Shanghai Pudong Airport sampai Longyang Road Station, maximum speed 430km, ditempuh dalam waktu 7 menit 20 detik saja. Fuxinghao (CR), kecepatan 300-350 km/jam, di Juni 2017 hanya ada di rute Beijing-Shanghai. Ciri-cirinya di badan kereta berwarna putih silver dengan strip merah (mirip Frecciarossa di Italy). Di reservasi kereta ini memakai kode G. Hexiehao (CRH), ini yang paling banyak ditemui, kecepatan hingga 300km/jam. Ada tipe G, D (max 250km/jam), dan C (200km/jam). Kereta normal lain, umumnya menjangkau 3rd-tier city dengan kecepatan 100-160km/jam. Ini adalah kereta dengan tiket termurah. Sumber foto Notes: sebenarnya banyak kereta tipe G yang beroperasi di bawah kecepatan optimal-nya. Pada umumnya kereta tipe G bisa lari secepat 350km/jam, tapi untuk rute-rute tertentu di-setel hanya max 250-300km/jam supaya lebih energy efficient dan menekan harga tiket kereta. Cara Beli Tiket Kereta China secara Online Tiket kereta bisa dibeli on-the-spot di semua station kereta di China, dengan antri di loket dengan menunjukkan rute, jam keberangkatan, dan kelas kereta yang diinginkan (First Class/Second Class). Passport perlu disertakan saat pembelian. Pada umumnya kita pasti bisa mendapatkan kursi untuk hari yang diinginkan, paling beda jam dengan yang kita inginkan. Kecuali saat periode Chinese New Year (Imlek), H-20 sampai H+20 harus beli jauh2 hari. Tapi jika Anda ingin planning dan mengamankan tiket kereta jauh-jauh hari, kita bisa beli secara online lewat travel agent. Tiket bisa dibeli H-30 sebelum keberangkatan secara official, tapi kita bisa pesan sebelum H-30 ini. Yang cukup terkenal ada 2 : Klook, no service fee TravelChinaGuide, ada service fee $5-10 Kita define rute dan tanggal, selanjutkan kita bisa pilih kereta, jumlah orang, dan preferensi kursi. Kalau beli lewat Klook maka akan terima dalam bentuk voucher. Sedangkan jika lewat TravelChinaGuide ada opsi tambahan bisa deliver tiket ke alamat hotel di China (extra cost). Setelah tiket berhasil di book, maka kita akan diberi semacam voucher kode booking. Dengan kode ini tinggal tukar tiket fisik (kartu kertas magnetic warna biru) di stasiun keberangkatan, pada hari H atau beberapa hari sebelumnya. Sebaiknya spare waktu 1-2 jam sebelum keberangkatan jika ingin pickup tiket pada hari H karena antrian bisa cukup panjang, dan stasiun kereta di kota besar ukurannya bisa seluas airport. Anda mau beli lewat Klook atau TravelChinaGuide sebenarnya sama saja. Perbedaannya kalau Klook biasa ada promo diskon (musiman), dalam mata uang Rupiah. Sedangkan TravelChinaGuide kita bisa flexible memilih rute kereta (From-To) dalam search box, serta connection jika ada, dan pilihan kelas kereta (first/second class) dan preferensi (lorong/jendela) tapi selalu ada service fee $5 per tiket. Klook.com Kode kupon Klook September 2019 : AUTUMN10 (10% off minimal 1 juta) dan AUTUMN20 (20% off minimal 2juta) Cara Boarding Kereta Ini bisa beda-beda tergantung ukuran stasiun di kota. Untuk kasus kota besar seperti Beijing, Shanghai, atau Guangzhou, yang ukurannya jumbo, kita tiba setidaknya 1 jam sebelum keberangkatan. Dengan tiket yang sudah kita tukar fisiknya, kita masuk ke gate otomatis dengan memasukkan tiket kereta ke mesin pembaca. Lalu kita akan menunggu di hall keberangkatan. Perhatikan papan informasi yang akan menulis nomor platform dan waktu boarding (jika telah tiba). Jika waktu masih lama, kita belum bisa boarding jadi bisa duduk-duduk atau cari makan dulu. Seperti foto di atas, ini adalah ruang tunggu. Baru setengah ukuran stasiun yang ada di foto ini. Platform kereta ada di lantai bawah (naik eskalator turun). Hanya bisa ke platform jika waktu boarding tiba, biasa sekitar 15 menit sebelum keberangkatan. Tidak ada yang teriak-teriak boarding, jadi pasang mata Anda senantiasa pada papan petunjuk, atau antri manis 30 menit di pintu masuk platform. Komentar Jepang Australia Thailand Korea Artikel Terbaru Lainnya Baca juga artikel dan tips wisata terbaru. Thu 23 November 2023 Transportasi Bandara Yogyakarta YIA Wed 25 October 2023 Cara ke Montserrat Monastery Tue 17 October 2023 Hiking di Penang Hill (Bukit Bendera) Tentang Javamilk Cari artikel lama? Ada di Archives