China Travel Guide

Panduan Jalan di Beijing - Part 1

  • Published on

Selain wisata ke kota Shanghai dan Guangzhou yang populer, mengunjungi Beijing adalah tempat liburan favorit untuk turis Indonesia di China karena memiliki banyak tempat wisata.

Tempat wisata Beijing yang menjadi tempat wajib dikunjungi:

  • Forbidden City
  • Tiananmen Square
  • Wangfujing Pedestrian Street
  • Summer Palace
  • Temple of Heaven
  • Great Wall of China (daytrip)

Jadi memang rata-rata wisata Beijing adalah mengunjungi tempat-tempat yang punya sejarah ratusan tahun, yang tentu selalu ramai. Kebanyakan perlu reservasi (ticket in advance) untuk dapat akses masuk, jadi pastikan Anda sudah planning dengan baik hari perjalanan selama di Beijing.

Forbidden City

Pusatnya kota Beijing jika dilihat di peta, di dalam ring 1, juga memang pusatnya pemerintahan kerajaan sejak dulu adalah di Forbidden Palace. Istana ini sudah ada sejak abad 15 jadi sudah menjadi saksi bisu pergantian raja dan dinasti hingga abad 20.

Forbidden City

Forbidden City (故宫 - Gugong) dikenal juga dengan nama Palace Museum, Anda perlu beli tiket setidaknya 5-7 hari (ini juga sering kehabisan) sebelum kedatangan karena go-show tidak mungkin (kecuali bagi yang umurnya >60).

Tiket April-Oktober dijual seharga CNY60, dan November-Maret CNY40. Official website menjual tiket ini dalam bahasa Inggris, selain itu bisa dibeli di WeChat miniapp (cari 故宫). Tutup setiap hari Senin, dan waktu beli tiket kita harus pilih slot pagi atau siang. Tidak ada tiket fisik karena saat beli Anda akan diminta mengisi nomor passport, jadi bawa passport saat datang untuk scan di gate.

Persiapkan kaki yang segar ya, jadi jangan habis shopping baru ke sini. Anda akan jalan sangat panjang. Pintu masuk utama adalah dari sisi Selatan yaitu Wumen (午门 Meridian Gate), namun Anda tidak bisa langsung ke sini. Jika naik subway, stasiun metro terdekat adalah Tiananmen Dong (Tiananmen East 天安门东), atau jika naik taksi Anda akan di drop di sekitar Nanheyan Street (南河沿) tinggal lanjut jalan kaki melalui Donghuamen (动画门大街), baru bisa masuk lewat Wumen.

Peta Forbidden City

Pemeriksaan di sini sangat ketat, jadi pastikan tidak membawa barang yang tidak penting. Terlihat orang sangat banyak, tetapi sebenarnya antrian cukup cepat, khas China.

Wumen Gate

Setelah melewati gate pemeriksaan, selanjutnya tergantung Anda mau bagaimana explore istana yang konon terdapat 999 ruangan ini. Yang perlu diingat adalah pintu keluar ada di sisi utara (jadi lurus terus dari arah pintu masuk), istana untuk permaisuri dan selir di sisi timur, sedangkan pangeran di sisi barat.

Pakaian Putri Raja

Taihe Gate

Jika Anda lapar atau haus selama di sini tidak perlu khawatir, ada bagian yang menjual makanan dan minuman. Toilet juga tersedia banyak dengan kategori bersih.

Akses transportasi di pintu keluar Forbidden City hanyalah city bus. Jadi Anda bisa naik sembarang bus yang ke arah timur, biasa akan lewat persimpangan Wangfujing. Namun jika masih ada waktu luang, sempatkan mengunjungi Jingshan Park.

Jingshan Park 景山公园

Keluar dari Forbidden City, di depan Anda adalah Jinshan Park. Bukit kecil yang jika kita naiki hingga puncaknya (tidak tinggi kok) bisa mendapat view ke Forbidden City.

Nah, kalau taman gini, tiketnya murah dan bisa beli on the spot. Cukup menyeberang lewat underpass begitu keluar dari Forbidden City, Anda akan langsung menemukan counter ticket.

Taman ini cukup enak dan sejuk untuk sekedar jalan santai. Namun memang tujuan orang ke sini biasa adalah naik hingga pavilion tertinggi.

Jinshan Park View

Wangfujing Pedestrian Street 王府井大街

Kawasan pedestrian atau shopping street yang paling terkenal dan dianggap paling tua di Beijing adalah Wangfujing. Wangfujing Street sebenarnya sangat panjang, namun sebagian di sisi selatan khusus pedestrian saja. Berbagai shopping mall (Beijing Department Store adalah mall yang paling tua) dan branded store bisa dijumpai di sini, termasuk Apple Store Wangfujing di mall apm.

Beijing Department Store

Jika ingin makan bebek peking, tidak ada tempat yang lebih pas selain di Beijing, khususnya di Quanjude Restaurant (全聚德王府井店). Menu utamanya tentu adalah Roasted Peking Duck dengan kulitnya yang crispy dan mengkilat. Kokinya akan datang mengantar bebek dan mengiris daging di tiap meja. Setengah ekor bebek peking adalah CNY 138.

Peking Duck

Tiananmen Square 天安门广场

Nah di sisi selatan Forbidden City adalah Tiananmen Square. Sebenarnya bisa saja Anda sekaligus mengunjungi Tiananmen - Forbidden City, hanya perlu planning rute supaya kaki Anda kuat jalan karena kedua area ini luasss sekali.

Saya sarankan Anda pisahkan harinya. Untuk Tiananmen Square dibuat sekaligus mengunjungi Qianmen Street.

Untuk masuk ke kawasan Tiananmen Square tidak bisa langsung menyelonong ya, mungkin jika Anda baca artikel blog lain sepertinya tidak ada yang membahas hal ini. Anda perlu reservasi lewat wechat, gratis, setidaknya sehari sebelumnya.

Anda bisa datang dari mana saja, tetapi nanti akan ada pintu-pintu yang dijaga untuk pemeriksaan passport dan cek barang-barang hingga cek body. Bisa dibilang ini adalah tempat yang most heavily guarded selama saya berada di Beijing.

Tiananmen Square

Salah satu yang ditunggu oleh warga lokal adalah flag ceremony, di waktu 17.00-17.30 sore.

Dari sini Anda bisa lanjut shopping atau makan di Qianmen, kawasan pedestrian yang lebih tradisional dibanding Wangfujing.

Tiananmen Walking Map

Qianmen Pedestrian Street.

Qianmen

Kawasan pedestrian yang sangat indah di malam hari di Beijing adalah Qianmen ini. Jika naik metro bisa keluar di Qianmen (前门) atau Zhushikou (珠市口).

Jika Anda ingin cari tempat membeli oleh-oleh khas Beijing China, di sinilah tempatnya. Terdapat berbagai toko menjual cemilan snack hingga pernak-pernik untuk dijadikan oleh-oleh.

Di sini juga terdapat cabang restoran bebek peking seperti Quanjude dan Siji Mingfu Roasted Duck (四季民福烤鸭店大栅栏店), antriannya mungkin tidak sepanjang cabang lain.

Qianmen Night View

Cari restoran Dong Lai Shun (东来顺饭庄) jika Anda ingin cari toko-toko khusus souvernir. karena lokasinya semacam di dalam alley.

Souvernir

Summary

Okay, sampai di sini dulu artikel pertama panduan wisata Beijing ini, akan saya lanjutkan dengan liputan ke Great Wall dan tempat wisata lainnya segera.

Shanghai

Komentar

Artikel Terbaru Lainnya

Baca juga artikel dan tips wisata terbaru.

Tentang Javamilk

Cari artikel lama? Ada di Archives