China Travel Guide Panduan Wisata Guangzhou Published on 07 October 2020 By Alisanta Kata orang mengunjungi China itu harus berkali-kali, tidak bisa sekaligus karena begitu luasnya daratan China. Untuk ulasan trip kali ini, saya ke China hanya khusus ke Guangzhou dan Guilin. Guangzhou saya pakai 4 malam, Yangshuo 2 malam, dan Guilin 1 malam. Trip saya ke Guangzhou ini sebenarnya sudah beberapa tahun lalu, tepatnya Februari 2017. Tapi niat nulis artikel ini gak muncul-muncul hingga tahun 2020, so finally bisa saya selesaikan berdasarkan sisa-sisa ingatan saya ini haha. Visa China Pastikan Anda apply Visa China untuk wisata ini. Prosesnya tidak rumit, tarifnya sekitar 500ribuan per passport bisa Anda apply dengan datang sendiri ke kantor visa di Mega Kuningan Jakarta. Pesawat ke Guangzhou Ada banyak cara untuk berangkat ke Guangzhou, hampir semua tidak ada penerbangan direct. Yang saya pakai dan murah (kalau pas promo) adalah AirAsia, transit via Kuala Lumpur. Untuk penerbangan direct (5 jam) dari Jakarta adanya China Southern. Di jaman normal (baca: sebelum dan sesuai pandemi Covid) tarif tiket sekitar 3-4 jutaan pp. Jika Anda pakai maskapai asal China lain seperti Xiamen Air, maka akan transit dulu di hub Xiamen. Kedua maskapai ini adalah full service airlines, jadi makan dan bagasi sudah termasuk. Hitung-hitung bisa jadi tarifnya gak jauh beda dengan AirAsia. Karena saya pakai AirAsia, maka bisa bikin rute custom supaya hemat waktu. Berangkat Jakarta-Guangzhou (tiket plus bagasi kurang dari 1jt), pulangnya Guilin-Jakarta (tiket plus bagasi sekitar 1.7jt). Anda bisa juga ke Guangzhou sebagai tambahan dari wisata ke Hongkong, cara naik kereta high-speed bisa dibaca di artikel javamilk ini. Ingat perlu apply China Visa ya. SIM Card Seperti biasa, urusan Internet di China ini sedikit complicated. Saya menulis artikel khusus tentang akses Internet China di sini. Sebisa mungkin begitu tiba di Guangzhou Airport, dapatkan SIM Card lokal supaya punya akses Internet. Tanpa peta di smartphone, atau app translator, kelar hidup loe di sini. Basically kita bisa beli on the spot di bandara, belinya harus pakai passport. Tarif SIM Card Prabayar sekitar 200ribuan. Guangzhou Airport Train/Bus Paling disarankan naik kereta menuju kota jika Anda mendarat di Guangzhou Airport. Cukup naik kereta metro line 3 dari airport, perjalanan 30 menit dengan biaya CNY 2-10 tergantung stasiun tujuan. Resikonya hanya kereta gampang penuh jadi Anda perlu berdiri sepanjang perjalanana. Opsi lain adalah dengan naik airport bus yang lebih nyaman (pasti duduk) dengan berbagai jurusan. Tiket bisa dibeli on the spot, pastikan Anda sudah riset dulu naik bus yang mana karena ada belasan jurusan. Silakan refer ke halaman ini untuk detilnya. Kota Guangzhou tergolong besarrr, stasiun kereta di kotanya saja ada 4, jadi pastikan Anda tahu tujuan sebelum naik public transport. Transportasi kota Selama di Guangzhou saya pakai transportasi metro (subway) dan bus. Untuk peta metro bisa diunduh ke handphone Anda supaya lebih mudah dalam planning. Jika Anda tidak bisa baca/tulis bahasa Mandarin, sebaiknya print tulisan mandarin di kertas in case perlu tanya orang. Saya agak kapok kalau embed gambar peta metro China, cepat kadaluarsa karena begitu cepatnya kota-kota China membangun jaringan kereta. Jadi Anda sebaiknya riset sendiri ke website official yang tentu paling update. Untuk Guangzhou, bisa buka link Guangzhou Metro ini. Sedangkan untuk rute bus karena sifatnya biasa kalau perlu on the spot baru pakai, maka nanti tinggal pakai Baidu Maps (paling lengkap) untuk navigasi. Pastikan download app Baidu Map dulu. Sebagai alternative dan yang English friendly, Bing Maps juga bisa cari rute bus walau sebatas BRT, perlu diingat koordinat GPS Bing Map selalu meleset sekitar 200 meter. Bus di Guangzhou tarifnya murah, halte ada dimana-mana. Juga ada yang model BRT (seperti TransJakarta). Belilah kartu transport prepaid 羊城通 (Yang Cheng Tong) yang bisa dipakai untuk naik metro, bus, serta alat pembayaran di convenient store (7-eleven juga jual kartu ini). Canton Tower Sumber foto: Canton Tower. Canton Tower (广州塔) adalah landmark kota Guangzhou, gak sah kalo belum berfoto dengan latar belakang tower yang menyerupai pinggang gadis langsing ini. Kita bisa ke sini dengan naik metro line 3 atau APM line, turun di stasiun Canton Tower. Macam-macam tiket Anda beli dari agen resmi seperti Klook atau on the spot di lantai 1 Canton Tower. Naik ke atas Canton Tower, terdapat beberapa lantai dengan area viewing yang berbeda. Awalnya kita stop di 428m, indoor viewing yang ada lantai kacanya. Dari ketinggian 450m terdapat outdoor observation deck, sekaligus terdapat Bubble Tram. Naik lebih tinggi lagi ke 488m pemandangan lebih luas. Di kejauhan akan terlihat Baiyun Mountain (jika cuaca pas terang dan clear). Juga terlihat Citic Plaza (中信广场, zhongxin guangchang) yang biasa disebut pusat kota, dan pulau kecil yang menjadi Asian Games Park. Saya rekomen Anda juga mengikuti Pearl River Night Cruise untuk mendapatkan foto dan pengalaman yang indah di kota Guangzhou ini. Tiket cruise ini dibeli sebagai tiket combo yang include tiket naik ke puncak Canton Tower. Shang Xia Jiu Pedestrian Street Setiap kota tier-1 China pasti ada pedestrian street yang jadi shopping street dan public space yang menarik. Di Guangzhou ada namanya Shang Xia Jiu (上下九步行街). Satu jalan (tepatnya blok) komersial yang umumnya menjual makanan, fashion, juga perhiasan. Metro stop: Cultural Park (文化公园站). Beijing Road Pedestrian Street Selain Shang Xia Jiu, satu kawasan yang layak dikunjungi adalah Beijing Road Pedestrian Street (北京路). Jalan ini lebih cocok buat turis dibanding Shang Xia Jiu karena lebih 'internasional', maksud saya brand tokonya lebih akrab di telinga hehehe. Selain itu di sini terdapat situs sejarah, yaitu city gate dari abad ke-7 serta batu-batu yang menyusun jalan pada masa itu. Untuk ke sini juga bisa naik metro line 6, turun di stasiun Beijing Road. Baiyun Mountain Jika Anda ingin tahu kenapa bandar udara Guangzhou dinamakan Baiyun International Airport, ya karena Guangzhou ini terletak dekat dengan Baiyun Mountain. Terjemahannya ke Indonesia adalah Gunung Awan Putih. Summit nya tidak terlalu tinggi kok, hanya 427 meter. Bisa luangkan waktu setengah hari untuk main ke sini menikmati suasana yang lebih rileks. Ada beberapa pintu 'masuk' ke gunung ini. Yang mudah adalah dengan metro line 2, keluar di stasiun Baiyun Park (白云公园). Tetapi jika ada rencana ingin naik cable car, beda lagi pintu masuknya, buka peta dan cari transport untuk menuju Yuntai Huayuan (云台花园) atau Baiyun Cable Way (白云山索道). Contohnya adalah naik metro sampai Dongshankou, lalu sambung bus 245. Tiket cable car cukup beli yang satu arah, kalau tidak salah 25RMB per orang), cukup menyenangkan dan sepi (mungkin karena saya pergi masih suasana imlek). Sampai di terminal ujung cable car, sebaiknya beli tiket bus picnic untuk mengelilingi beberapa area wisata di sekitar lereng gunung. Yang biasa dilihat orang di musim semi adalah peach blossom. Karena saya datang kira-kira sebulan sebelum spring jadi bunga sudah mulai mekar tetapi belum full bloom. Akhir dari wisata Baiyun Mountain adalah di West Gate, tinggal kemampuan kaki masih kuat untuk menuju metro station (sekitar 1km) atau naik bus kota untuk ke stasiun terdekat. Shopping Shopping mall banyak juga di Guangzhou, tapi mungkin Anda kalau ke Guangzhou bukan shopping mall yang dicari kan... Karena orang mencari wholesale market. Yang gak ada rencana beli apa-apa pun bakalan tergiur begitu masuk ke wholesale market Guangzhou. Anyway, untuk mall yang tersohor adalah kawasan Tianhe (metro: Tianhe Station), Anda bisa shopping International brands di Parc Central Mall (ada Apple Store di sini) dan Zhujiang New Town (珠江新城). Biasa orang ke Guangzhou mencari barang-barang murah khas China, misalkan garment atau tas, baik utk pribadi atau dagang. Nah, Guangzhou ibaratnya etalasi pabrik-pabrik yang ada di Guangdong Province, mau cari apa, mau buat apa juga bisa dipesan di wholesale market. Beberapa market yang bisa Anda datangi, luangkan waktu setengah hari untuk satu tempat karena begitu masive barang yang bisa dilihat), antara lain : Baima Market, lokasinya dekat Guangzhou Railway Station jadi mungkin Anda lewat saat mau berangkat naik kereta. Cari baju fashion dan tas (biasanya merk lokal atau blank dan bisa dibeli grosir) Onelink Plaza (万菱广场), mau cari sepeda listrik, mainan, souvernir hingga tas ada d sini. Yide Toys and Gifts Wholesale Centre 一德路玩具礼品市场, tempat cari souvernir atau mainan anak maupun bapaknya. Liwan Market 荔湾广场, juga buat mencari mainan. Btw kalau dibilang mainan ini termasuk drone, game elektronik, dan macam2 ya. Perjalanan ke Guilin / Yangshuo Silakan ikuti perjalanan saya berikutnya ke Yangshuo di tautan ini. Cari Penginapan by Javamilk Shanghai Cari Komentar Jepang Australia Thailand Korea Artikel Terbaru Lainnya Baca juga artikel dan tips wisata terbaru. Fri 09 August 2024 Solo Trip dari Jakarta Sat 06 July 2024 Cara Mendapatkan Tiket Ferry ke Macau Gratis Tue 30 April 2024 Ferry Connection dari Hongkong Airport ke China Mainland Tentang Javamilk Cari artikel lama? Ada di Archives